Jikalau
kita ingin berwirausaha khususnya dibidang makanan cepat saji, ada beberapa hal
yang harus kita ketahui, contohnya kaya gini nih :
TARGET PENJUALAN
Target
penjualan sangat perlu kita ketahui. Kita harus mempunyai target penjualan
produk yang kita jual, kepada siapa produk kita akan kita jual ? anda harus
survei dan menganalisis tempat yang bisa dibilang ramai dan strategis. Bagi
anda yang ingin menyewa atau membeli tempat untuk usaha anda, carilah tempat
yang ramai tapi tak terlalu ramai oleh para pengguna jalan, itu menurut saya,
agar ketika ada pembeli datang maka mereka akan merasa nyaman ditempat kita,
tidak diganggu bisingnya para pengendara.
STRATEGI BISNIS
Setelah
kita mengetahui target penjualan kita tertuju kepada siapa, maka kita membuat
strategi penjualan. Bagaimana caranya agar produk yang kita jual dapat diterima
dipasar target yang kita tuju. Bagaimana cara agar produk yang kita jual dapat
bertahan di target yang kita tuju dan berkembang, serta mengatasi adanya
persaingan dagang lain dan mungkin dampaknya bisa mematikan bagi poduksi kita.
·
Bagaimana caranya agar produk yang
kita jual dapat diterima dimasyarakat ?
1. Kualitas rasa mempengaruhi segalanya.
2. Berkomunikasi dengan baik bila mana kita
bertemu dengan costumer dan cara birokrasi yang baik dan sehat.
3. Promosi dengan cara memberikan tester
secara gratis kepada beberapa costumer.
4. Beri sajian atau kemasan yang berbeda
dari pada yang lain. Misalnya : Spaghetti Mas Simkuy dikemas dengan keadaan
masih hangat didalam lunch box karena dibuat 15 menit sebelum jam istirahat
sekolah dan terdapat logo brand dengan design unik yang berada di cover depan
lunch box tersebut, hal tersebut dapat menarik costumer untuk membelinya. Untuk
topingnya kita memakai daun pisang, untuk alas spaghetti yang diletakkan
didalam lucnbox tersebut. Saus spaghetti yang dibungkus, lalu saus sambal yang
terpisah dan sendok plastik.
·
Bagaimana cara agar produk yang
kita jual dapat bertahan di target yang kita tuju dan bisa berkembang?
1.
Harga
yang terjangkau.
2.
Ide
kreatif untuk menjualnya. Misalnya : Kami memproduksi dan menjual Spaghetti Mas
Simkuy ini tidak setiap hari dan jumlah spaghetti yang kami produksi tidak
banyak. 1 Minggu kami hanya memproduksi 40 lucnh box dengan hari yang
berbeda-beda, 1 hari kita memproduksi 20 lucnbox dan para costumer tidak tahu
bahwa hari apa saja Spaghetti Mas Simkuy hadir dikantin sekolah mereka. Kenapa
demikian ? Agar si costumer merasa penasaran ingin membelinya hal tersebut juga
membuat dampak positif bagi si costumer yaitu rajin sekolah.
3.
Mengeluarkan
ide-ide yang kreatif dan menarik, contoh : Pastinya semakin lama coustemer
bosan dan pastinya angka penjualan semakin menurun. Oleh karena itu harus
adanya ide-ide kreatif. Contoh: Mengembangkan bisa dengan membuat design logo
yang berbeda dan lebih unik. Bisa dengan menambahkan toping contohnya jamur,
jagung, sayuran, sosis dengan harga yang sama.
Nah itulah dia tips dari saya, semoga membantu yaa..